Pejabat Fed Sinyalkan Keinginan Menarik Stimulus

Pejabat di Fed mensinyalkan keinginan mereka untuk mengakhiri program pembelian obligasi seniali 600 milyar dollar pada bulan Juni secara mendadak, melepaskan strategi mereka sebelumnya untuk berangsur menarik intervensi pada pasar obligasi. “Saya tidak melihat adanya kenaikan yang kembali berbelok turun,” ucap Presiden Fed Atlanta Dennis Lockhart kemarin. “Menurutku itu tidak perlu,” ucap Presiden Fed Philadelphia Charles Plosser bulan lalu. Bank Sentral yang akan menggelar pertemuan tanggal 15 Maret sedang menuju babak kedua dari program pembelian obligasi.

Untuk dapat terjadi penghentian sepenuhnya di bulan Juni, mereka harus optimis bahwa perekonomian cukup kuat dalam menghadapi tingkat suku bunga jangka panjang yang lebih tinggi dan menguatnya ekspektasi penarikan stimulus terbesar dalam sejarah Fed, ucap Dan Greenhaus pada Miller Tabak & Co. LLC di New York. “Jika pemulihan dengan sendirinya ini kuat menghadapi tingkat suku bunga yang tinggi, mengapa kita tidak keluar dari stimulus?” ucap Greenhaus, kepala strategis ekonomi Miller Tabak. “Namun, saya masih cemas mengenai kemampuan mereka untuk menarik kebijakan ini tanpa menimbulkan gangguan yang lebih luas.”