
Morgan Stanley dilaporkan masih memfavoritkan Emas, yang sempat naik tajam beberapa hari terakhir seiring dengan meningkatnya permintaan safe-haven.
Kenaikan emas pekan lalu dipengaruhi kekacauan utang Eropa, selain itu data ekonomi AS yang terus melunak juga meningkatkan ekspektasi kebijakan moneter yang bersifat akomodatif, apalagi dengan adanya downgrade rating utang AS, pihak Morgan Stanley terus rekomendasikan para investornya untuk membeli emas hingga tahun depan mencerminkan keyakinan mereka atas stabilnya permintaan safe-haven ditengah resiko pertumbuhan AS dan Eropa.
Menjelang FOMC Meeting, para analis mengekspektasikan The Fed untuk menurunkan proyeksi ekonominya dan mengantisipasi kebijakan suku bunga rendah yang terus dipertahankan, apalagi jika diberikan program QE3 tentunya hal ini akan mendorong dollar AS terus melemah dan berimbas pada kenaikan harga komoditas seperti Emas.
Terpantau sejauh ini harga spot Emas telah mencapai level paritas terhadap platina untuk kali pertama sejak akhir 2008 akibat melejitnya nilai logam mulia ini ke level rekor tertinggi. Harga Emas dan platina yang diperdagangkan dalam harga yang sama ini serupa dengan situasi market krisis di tahun 2008. Rasio harga diantara logam mulia, sering diperhatikan para investor untuk melihat perubahan kondisi market dan menentukan investasi mana yang terbaik.