Jumat, 08 April 2011
Dollar Pacu Penguatan Emas
Emas kembali cetak rekor akibat lemahnya dollar dan kekhawatiran inflasi yang mendorong investor untuk berburu logam mulia. Kepemilikan Emas catatkan kenaikan tertinggi sejak pertengahan Maret seiring melonjaknya harga minyak dan komoditas lainnya terus menambah ancaman inflasi. Investor juga melihat berlanjutnya pelemahan dollar setelah Sentral Eropa naikkan suku bunga untuk pertama kali sejak 2008. "Koreksi emas akan berlangsung pendek; ada permintaan investasi yang menahan penurunan harga emas. Level $1500 mungkin akan tercapai dalam beberapa sesi mendatang," papar Pradeep Unni, analis Richcomm Global Services. Kepemilikan SPDR Gold Trust, ETF berbasis emas terbesar dunia, naik menjadi 1,217.209 ton per 7 April, tertinggi sejak pertengahan Maret. "Pelemahan dollar mendorong aksi beli emas sebagai aset safe haven di tengah gejolak Afrika Utara, Timur-Tengah, krisis utang Eropa, dan gempa Jepang," ungkap Ronald Leung, Direktur Lee Cheong Gold Dealers. Analis teknikal Reuters Wang Tao optimis harga emas raih $1477 berdasarkan pola wave dan proyeksi fibonacci.
Gold Up
Emas bertengger di level tertinggi di 1467.30 hari Jumat. Minyak di level tinggi 2-1/2 tahun di 111.45. Melambungnya harga komoditi dikarenakan pelemahan dollar dan optimisme pemulihan ekonomi global yang dapat menaikkan prospek permintaan meski pasokan terganggu dan mendorong harga serta memicu inflasi.
Indeks dari 19 saham komoditi melesat hampir 0.3% menjadi 364.48 di hari Kamis. Gejolak yang terjadi di Timur Tengah dan terhentinya ekpor minyak dari Libya serta kondisi ekonomi makro diantaranya Portugal yang mengharapkan bantuan dari Uni Eropa dan juga kehancuran yang disebabkan oleh gempa bumi, tsunami di Jepang serta reli saham komoditi.
Sterling Today
GBPUSD cenderung terkonsolidasi di kisaran 1.6255 hingga 1.6360 pada sesi perdangan kemarin. Saat ini GBPUSD tengah menguji area resistance di kisaran 1.6390. Pecahnya level resistance tersebut membuka peluang terjadinya penguatan lanjutan menuju area 1.6426. Sebaliknya waspadai pula potensi koreksi menuju area trendline hingga area support di kisaran 1.6258.
Euro Today
EURUSD kembali menguat di awal sesi perdagangan hari ini. EURUSD telah menembus area reistance sebelumnya di kisaran 1.4370. Pecahnya level resistance tersebut membuka peluang penguatan ke area 1.4440. Sebaliknya waspadai terjadinya koreksi menuju area support dikisaran 1.4295 jika resistance mampu bertahan. Potensi koreksi juga terlihat oleh kondisi CCI dan juga Stochastic yang saat ini telah berada dalam area overbought.
Hangseng Today
Secara teknikal bias indeks Hang Seng masih bullish setidaknya menuju resisten kunci pada 24460-24500. Seperti terlihat pada grafik berikut, Hang Seng masih berada dalam fase koreksi bearish kembali ke area 24360. Break ke bawah area ini akan menjadi ancaman bagi outlook bullish saat ini untuk menuju target 24240 sebagai support selanjutnya hingga ke psikologis 24000.
Resistance Level : 24500, 24600, 24800
Support Level : 24360, 2240, 24000
Trading Range : 24240 – 24600
Gold berdiri tinggi
Emas terus menunjukkan tren naiknya selama 2 tahun belakangan ini. Dari awal tahun 2011, harga emas telah naik sekitar 10% ke level tertingginya di 1461.90.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penguatan emas saat ini yaitu:
1. Tekanan inflasi. China yang kembali menaikan suku bunga 25 basis poin pada hari Selasa lalu menimbulkan ekspektasi adanya tekanan inflasi yang tinggi pada perekonomian dunia.
2. Ketidakpastian pemulihan ekonomi. Krisis hutang di Eropa dimana lembaga pemeringkat hutang beberapa minggu belakangan dalam waktu yang tidak terlalu jauh rajin menurunkan peringkat hutang 3 negara zona euro seperti Spanyol, Yunani dan Portugal. Ini menimbulkan kekhawatiran pasar akan ketidakpastian pemulihan ekonomi di Eropa sehingga banyak investor yang lari ke safe haven.
3. Dollar yang melemah. Ada beberapa faktor pelemahan dollar antara lain potensi kenaikan suku bunga ECB Kamis ini dan pernyataan Bernanke yang mengatakan bahwa inflasi di AS tidak serta merta naik dan akan tetap menyelesaikan program stimulus 600 miliar dollarnya hingga Juni 2011.
Dengan demikian momentum kenaikan emas akan tetap terpelihara. Hanya saja kita perlu mewaspadai aksi korektif emas yang disebabkan oleh aksi profit taking karena emas telah mencapai level tingginya.
Support terdekat XAUUSD berada di kisaran $1450.00 per troy ons.
Langganan:
Postingan (Atom)