Saham-saham AS diperdagangkan melemah seiring tingginya harga minyak kembali menghantui para investor, sementara data tenaga kerja bulan Februari masih membantu menahan pesimisme lebih jauh.
Terpantau indeks Dow Jones Industrial Average melemah -39 poin, di level 12198. S&P500 jatuh -7.79 poin di level 1323.60, sementara Nasdaq100 turun -5.50 di level 2366.75.
Penurunan ini terjadi karena para investor masih khawatir atas imbas dair kenaikan harga energi. Minyak mentah berjangka diperdagangkan di $103.65 per barrel seiring kerusuhan Libya masih berlanjut.
Di jangka pendek, harga minyak masih berimbas lebih besar dibanding data tenaga kerja, karena secara keseluruhan level harga minyak yang lebih nyata-nyata membahayakan pertumbuhan ekonomi. Sementara data tenaga kerja masih perlu menunggu konfirmasi penurunan pengangguran secara konsisten dalam beberapa bulan mendatang.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar