Bursa Asia jatuh, meneruskan kejatuhan terbesar saham global dalam 2 bulan, dan bursa AS turun sementara Yen dan Dollar AS menguat terkait spekulasi krisis Mesir yang akan memperlambat pemulihan ekonomi. Harga minyak naik.
indeks MSCI Asia Pasifik turun 0.9% di Tokyo, dengan indeks Nikkei 225 membukukan kejatuhan terbesarnya diantara bursa yang dibuka. Indeks S&P500 anjlok 0.4% setelah indeks membukukan kejatuhan terbesarnya di 28 Januari sejak Agustus silam. Dollar, Yen dan Franc Swiss menguat terhadap mata uang dengan yield yang lebih tinggi sementara minyak diperdagangkan diatas $90 per barel di New York terkait kekhawatiran bahwa peristiwa tersebut akan menyebar pada kegiatan produksi disebagian wilayah Timur Tengah.
Bursa global anjlok dalam pada 28 Januari sejak bulan November, menyingkirkan lebih dari $00 miliar nilai saham global, seiring mengemukanya ketegangan di AS yang membayangi data GDP yang berakselerasi di kuartal IV.
Presiden Husni Mubarak kemarin bertemu dengan para komandan pimpinan militer bersamaan dengan para ribuan demonstran menentang pemberlakuan jam malam dan berkumpul di pusat kota Kairo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar