Emas turun dari rekor seiring merebaknya ekspektasi akan segera berakhirnya gejolak Libya setelah Presiden Venezuela Hugo Chavez menawarkan mediasi untuk carikan solusi. Chavez telah memanggil pemimpin Libya Muammar Qaddafi dan tawarkan mediasi, tulis Wall Street Journal yang mengutip pernyataan juru bicara pemerintah Venezuela. “Rencana ini sedang dipelajari Liga Arab,” lapor televisi Al Arabiya mengutip perkataan Sekretaris Jenderal Amr Moussa.]
"Ada optimisme Chavez dapat menengahi untuk mencari solusi sehingga dapat akhiri kerusuhan sipil Libya dan ini menyebabkan penurunan harga emas dan minyak," ungkap Hwang Doo Il, trader KEB Futures. "Meskipun demikian, reli emas belum berakhir.”
"Perkembangan di Afrika Utara dan Timur Tengah merupakan faktor penggerak harga komoditas," ungkap Edward Meir, analis MF Global Holdings. “Performa emas akan tetap cemerlang mengingat resolusi tidak akan tercapai dalam waktu dekat.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar