Rabu, 04 April 2012

Sektor Jasa Inggris Ekspansif di Kuartal I

Sektor Jasa Inggris Ekspansif di Kuartal IJika aktivitas bisnis di euro-zone melemah, tidak demikian halnya dengan apa yang terjadi di Inggris. Purchasing Managers Index sektor jasa negara ini justru mengalami peningkatan. 

Rilis CIPS/Markit purchasing managers index atau PMI jasa Inggris naik menjadi 55.3 dari catatan bulan Februari, 53.8. Ekonom yang disurvei oleh Dow Jones Newswires sebelumnya memperkirakan PMI muncul di 53.5. Dengan demikian, maka bisa disimpulkan bahwa sektor jasa Inggris berekspansi secara sehat. 

"Sektor jasa Inggris cemerlang di kuartal I dengan pertumbuhan pada level terbaik sejak kuartal II 2010," ujar David Noble, Chief Executive Chartered Institute of Purchasing & Supply. Noble menilai kecemasan resesi double dip sudah bisa disingkirkan oleh pelaku pasar untuk sementara waktu.

THOMSON REUTERS EQUAL WEIGHT CONTINUOUS COMMODITIES INDEX (CCI)


CommodityCurrencyLastChange% ChangeTrade Date/Time
Hogs, Lean Pit CME  Apr12USD84.03-0.70-0.83%04/03 17:11
Oil, Heating New York No. 2 NYMEX  May12USD3.22-0.01-0.35%04/04 05:13
Crude Oil Light Sweet  May12USD103.13-0.88-0.85%04/04 05:13
Cocoa ICE FUT US  May12USD2,117.00-26.00-1.23%04/04 05:12
Sugar World No.11 ICE FUT US  May12USD24.20-0.05-0.21%04/04 05:13
Copper, High Grade COMEX  May12USX385.50-6.40-1.66%04/04 05:12
Cotton No. 2 ICE FUT US  May12USD92.21-0.43-0.47%04/04 05:10
Cattle, Live Pit CME  Jun12USD116.05-0.75-0.65%04/03 17:11
Silver, 5000 Oz. COMEX  May12USX3,204.00-122.50-3.82%04/04 05:13
Gold, 100 Troy Oz. COMEX  Jun12USD1,632.40-39.60-2.43%04/04 05:13
Gas, Natural NYMEX  May12USD2.18-0.00-0.09%04/04 05:07
Orange Juice (FCOJ-1) ICE FUT US  May12USD162.50+0.25+0.15%04/02 20:00
Coffee C ICE FUT US  May12USD181.00-4.35-2.40%04/04 05:13

PMI Final Pastikan Kontraksi di Zona Euro

PMI Final Pastikan Kontraksi di Zona Euro  Laporan final Purchasing Managers Index zona euro kian memberi konfirmasi  perlambatan tengah terjadi di kawasan pengguna mata uang tunggal. 

PMI bulan Maret yang dirilis Markit memang lebih baik dibanding estimasi PMI awal. Namun data masih menunjukkan kontraksi pada aktivitas bisnis di 17 negara pemakai euro sepanjang kuartal I.

Indeks final keluar pada angka 49.1 atau menguat dibanding estimasi terdahulu, 48.7 namun masih di bawah catatan bulan Februari (49.3). Indeks di bawah 50 mengindikasikan bahwa aktivitas bisnis sedang berkontraksi ketimbang ekspansi. Revisi final PMI jasa euro-zone naik menjadi 49.2 dari rilis awal 48.7 dan naik dibanding catatan bulan Februari, 48.8.

Dollar Masih Mendominasi versus Sterling


Dollar Masih Mendominasi versus SterlingSejak awal perdagangan hari Rabu (4/4), greenback (USD) mendominasi pasar valuta dengan menguat terhadap Sterling sehingga akhirnya mata uang Inggris ini jebol ke bawah level penting $1.6.
Poundsterling langsung manuver melemah dan bergerak menjauh dari posisi tertinggi 4-bulan terhadap dollar yang menguat setelah Federal Reserve A.S (the Fed) mengisyaratkan pihaknya tidak lagi berniat memberikan stimulus tambahan ke pasar. Kendati demikian, solidnya data manufaktur dan konstruksi Inggris yang dirilis sebelumnya masih dapat membatasi penurunan dan cukup memberikan harapan terhadap pertumbuhan ekonomi Inggris.
Poundsterling terpantau masih terjebak pada area $1.5880-90 meskipun sempat melejit ke $1.5913 dan berpotensi mengalami koreksi lanjutan. Secara teknikal indikator Stochastic-harian Sterling menunjukkan bearish yang tajam sehingga koreksi akan membawa GBP ke tahanan support berikutnya pada $1.5850 dan $1.5800.
Sementara fokus investor kembali tertuju kepada data ekonomi CIPS Service PMI Inggris yang di prediksi di angka 53.4 dibanding sebelumnya 53.8. Selain itu perhatian pasar juga akan tertuju kepada keputusan suku bunga ECB (Bank Sentral Eropa) yang di ekspektasi suku bunga masih bakal unchanged.

PMI Final Pastikan Kontraksi di Zona Euro

PMI Final Pastikan Kontraksi di Zona Euro  Laporan final Purchasing Managers Index zona euro kian memberi konfirmasi bahwa perlambatan tengah terjadi di kawasan pengguna mata uang tunggal. 

PMI bulan Maret yang dirilis Markit memang lebih baik dibanding estimasi PMI awal. Namun data masih menunjukkan kontraksi pada aktivitas bisnis di 17 negara pemakai euro sepanjang kuartal I.

Indeks final keluar pada angka 49.1 atau menguat dibanding estimasi terdahulu, 48.7 namun masih di bawah catatan bulan Februari (49.3). Indeks di bawah 50 mengindikasikan bahwa aktivitas bisnis sedang berkontraksi ketimbang ekspansi. Revisi final PMI jasa euro-zone naik menjadi 49.2 dari rilis awal 48.7 dan naik dibanding catatan bulan Februari, 48.8.

Spanyol adalah Bom Waktu

'Spanyol adalah Bom Waktu'Optimisme penyelesaian krisis hutang Eropa sempat mencuat setelah Yunani dipastikan mendapat dana talangan tahap II. Namun pelaku pasar tidak boleh jumawa karena Spanyol berpotensi merusak harapan. 

Menurut Tony Sanders, Akademisi Senior George Mason University, jumlah hutang dan angka pengangguran negara ini sangat mencemaskan. "spanyol adalah negara berikutnya, mereka menumpuk hutang di tengah jumlah pengangguran yang melampaui 20%," ujar Sanders kepada CNBC. Pemerintah Madris gagal menyehatkan neraca keuangan dan menggenjot sektor tenaga kerja sejak krisis finansial pertama kali muncul. Sekarang Spanyol adalah bom yang bisa meledak sewaktu-waktu.  

Dalam presentasi anggaran beberapa waktu lalu, pemerintah mengatakan level hutang Spanyol akan melonjak sampai level terburuk dalam 22 tahun terakhir pada 2012 ini. Fakta ini membuat bunga obligasi 10-tahunnya naik 10 basis poin ke 5,46%.

Sanders mengingatkan investor bahwa bencana tahun 2011 bisa terulang lagi. "Long Term Refinancing Operation (LTRO) hanyalah harapan, apalagi di saat pengangguran Spanyol berada di kisaran 23%," paparnya. Sanders melihat kas penanggulangan krisis senilai 740 miliar euro tidak akan mampu menahan efek dari kebangkrutan Spanyol terhadap kawasan. "Saya menyesal dengan apa yang sedang dihadapi Mario Draghi, ia jelas kekurangan amunisi untuk memulihkan kawasan," tutupnya.

China Optimis Pertumbuhan Kuartal I Tembus 8,4%

China Optimis Pertumbuhan Kuartal I Tembus 8,4%Pemerintah China optimis pertumbuhan kuartal I bisa mencapai 8,4% meskipun laju ekonomi masih lamban. 

Menurut Zhangn Xiaoqiang, Wakil Menteri Perkembangan Nasional dan Komisi Reformasi, pemerintah memproyeksikan pertumbuhan ekonomi sebesar 8,4% di kuartal perdana 2012 dibanding periode yang sama tahun lalu. Sementara indeks harga konsumen diperkirakan naik sebesar 3,5%. China baru akan merilis data statistik resmi pada 13 April dan 9 April mendatang. 

Angka GDP China terbaru menunjukkan pertumbuhan antar kuartal sebesar 1,6% atau 6,5% secara tahunan. Dengan demikian, laju ekonomi kuartal lalu adalah yang terlambat dalam tiga tahun terakhir dan belum memenuhi target pertumbuhan ekonomi pemerintah yang ditetapkan sebesar 7,5%. 

Euro Masih Terkoreksi

 EUR/USD tengah berada di bawah tekanan bearish yang kuat. Pada saat artikel ini ditulis, harga sedang menguji support di 1.3187. Jika support tersebut tembus, euro diperkirakan akan terus melemah hingga kisaran 1.3145 – 1.3098. Waspadai kemungkinan pullback hingga ke resistance di 1.3229 atau bahkan 1.3277, karena stochastic dan CCI 1 jam telah menunjukkan indikasi jenuh jual. Pullback tersebut kemungkinan akan terjadi jika sinyal bullish muncul sebelum support di 1.3187 tembus. 


Euro Masih Terkoreksi

Tekanan Bearish Sterling Kuat


 GBP/USD saat ini berada di dalam tekanan bearish yang kuat, menguji support di 1.5871 ketika artikel ini ditulis. Jika support ini tembus, tekanan bearish akan semakin besar sehingga sterling kemungkinan besar akan terus tertekan hingga kisaran 1.5826 – 1.5776.
Di sisi lain, stochastic dan CCI 1 jam terlihat telah berada di area jenuh jual. Kemunculan sinyal bullish dari keduanya diperkirakan akan diikuti oleh pullback ke area resistance di 1.5916. Hal itu bisa terjadi jika sinyal bullish muncul sebelum support di 1.5871 tembus. Pullback kemungkinan bisa berlanjut hingga ke resistance selanjutnya di 1.5966, namun bias keseluruhan masih akan tetap bearish selama resistance tersebut bertahan, sehingga area tersebut juga bisa dipertimbangkan sebagai area untuk mencari sinyal bearish. Akan tetapi, waspadai akselerasi ke atas 1.6017 karena hal tersebut akan mengubah bias menjadi bullish dan membatalkan semua skenario bearish. 
Tekanan Bearish Sterling Kuat

Potensi Teknikal Rebound AUDUSD


Bias intraday masih netral di jangka pendek, namun secara keseluruhan outlook teknikal masih bullish selama harga bergerak didalam channel bullsih utama pada grafik h1. untuk menguji area 1.0470. Tembus lagi diatas area tersebut seharusnya dapat menambah tekanan bullish mengincar area resisten selanjutnya di kisaran 1.0560.
Support terdekat tampak di area 1.0335 - 1.0360, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut berpotensi merubah bias intraday menjadi bearish mengincar area 1.0300 di jangka pendek.
Potensi Teknikal Rebound AUDUSD

Emas Terbentur Kinerja Apik Dollar

Emas Terbentur Kinerja Apik DollarHarga emas terjebak dalam teritori negatif sepanjang sesi Asia hari ini. Faktor penguatan dollar dan penurunan minat beli fisik membebeani harga. 

Spot emas terlihat di $1643.20 per troy ons dan kontrak emas tampak di kisaran $1642. Spot telah turun $2.60 sejak level penutupan terakhirnya. Penguatan dollar membuat harga emas jadi lebih mahal bagi pemodal sehingga volume beli berkurang. EUR/USD terletak di 1.3199 dibanding catatan kemarin di 1.3233.

Kurs dollar menguat setelah hasil minutes FOMC mengindikasikan tidak adanya rencana pelonggaran moneter dalam jangka pendek. Emas juga tertekan oleh minimnya minat beli fisik, tepat di saat penjual emas India melakukan protes besar dan pasar China ditutup karena libur nasional. Harga kemungkinan bergerak choppy sepanjang pekan ini, dengan potensi pergerakan kuat menjelang rilis data tenaga kerja Amerika. Jika data dirilis lebih lemah dibanding ekspektasi, maka harga emas akan tertekan di awal pekan depan.

Emas Terbentur Kinerja Apik Dollar

Emas Terbentur Kinerja Apik DollarHargaemas terjebak dalam teritori negatif sepanjang sesi Asia hari ini. Faktor penguatan dollar dan penurunan minat beli fisik membebeani harga. 

Spot emas terlihat di $1643.20 per troy ons dan kontrak emas tampak di kisaran $1642. Spot telah turun $2.60 sejak level penutupan terakhirnya. Penguatan dollar membuat harga emas jadi lebih mahal bagi pemodal sehingga volume beli berkurang. EUR/USD terletak di 1.3199 dibanding catatan kemarin di 1.3233.

Kurs dollar menguat setelah hasil minutes FOMC mengindikasikan tidak adanya rencana pelonggaran moneter dalam jangka pendek. Emas juga tertekan oleh minimnya minat beli fisik, tepat di saat penjual emas India melakukan protes besar dan pasar China ditutup karena libur nasional. Harga kemungkinan bergerak choppy sepanjang pekan ini, dengan potensi pergerakan kuat menjelang rilis data tenaga kerja Amerika. Jika data dirilis lebih lemah dibanding ekspektasi, maka harga emas akan tertekan di awal pekan depan.

Technical Analysis, April 4th, 2012


CURRENCY
RANGE
TREND
RESISTANCE
SUPPORT
BUY
SELL
OBJ
CUT
EUR/USD
1.3130-1.3340
Down
1.3340
1.3200

1.3270
1.3130
1.3340
1.3410
1.3130
USD/JPY
81.90-83.70
Up
83.10
81.90
82.50

83.70
81.90
83.70
81.30
GBP/USD
1.5810-1.6020
Down
1.6020
1.5880

1.5950
1.5810
1.6020
1.6090
1.5810
USD/CHF
0.8990-0.9200
Up
0.9130
0.8990
0.9060

0.9200
0.8990
0.9200
0.8920
AUD/USD
1.0220-1.0430
Down
1.0430
1.0290

1.0360
1.0220
1.0430
1.0500
1.0220
NIKKEI
9940-10180
Up
10100
9940
10020

10180
9940
10180
9860
HANGSENG
20550-20910
Up
20790
20550
20670

20910
20550
20910
20430
KOSPI
271.20-274.50
Up
273.40
271.20
272.30

274.50
271.20
274.50
270.10
GOLD
1632.40-1657.20
Down
1657.20
1640.70

1648.90
1632.40
1657.20
1665.40
1632.40