Rabu, 04 April 2012

Dollar Masih Mendominasi versus Sterling


Dollar Masih Mendominasi versus SterlingSejak awal perdagangan hari Rabu (4/4), greenback (USD) mendominasi pasar valuta dengan menguat terhadap Sterling sehingga akhirnya mata uang Inggris ini jebol ke bawah level penting $1.6.
Poundsterling langsung manuver melemah dan bergerak menjauh dari posisi tertinggi 4-bulan terhadap dollar yang menguat setelah Federal Reserve A.S (the Fed) mengisyaratkan pihaknya tidak lagi berniat memberikan stimulus tambahan ke pasar. Kendati demikian, solidnya data manufaktur dan konstruksi Inggris yang dirilis sebelumnya masih dapat membatasi penurunan dan cukup memberikan harapan terhadap pertumbuhan ekonomi Inggris.
Poundsterling terpantau masih terjebak pada area $1.5880-90 meskipun sempat melejit ke $1.5913 dan berpotensi mengalami koreksi lanjutan. Secara teknikal indikator Stochastic-harian Sterling menunjukkan bearish yang tajam sehingga koreksi akan membawa GBP ke tahanan support berikutnya pada $1.5850 dan $1.5800.
Sementara fokus investor kembali tertuju kepada data ekonomi CIPS Service PMI Inggris yang di prediksi di angka 53.4 dibanding sebelumnya 53.8. Selain itu perhatian pasar juga akan tertuju kepada keputusan suku bunga ECB (Bank Sentral Eropa) yang di ekspektasi suku bunga masih bakal unchanged.

Tidak ada komentar: