Perusahaan-perusahaan yang berbasis di Hong Kong dapat diuntungkan oleh kebijakan stimulus yang mungkin dirilis pemerintah China.
Pelaku pasar berharap Beijing meluncurkan
program percepatan ekonomi baru. Hal itu membuat pasar saham Hong Kong
menguat sejauh ini, nyaris hampir di seluruh sektor. Beberapa saham yang
merespon baik potensi kebijakan China antara lain Skyworth (0751.HK),
yang melonjak hingga 12.1% ke HK$3.53. Sedangkan TCL Multimedia
(1070.HK), perusahaan alat hemat energi, naik 6.5% ke HK$4.78. Saham
berbasis otomotif China mencatat penguatan selama dua sesi beruntun,
begitu pula dengan saham pengembang properti.
Investor meyakini pernyataan Perdana Menteri Wen Jiabao 10 hari lalu merupakan sinyal adanya stimulus baru. Apalagi rangkaian data ekonomi seakan berpihak pada pelonggaran moneter dalam waktu dekat. Untuk hari ini saja, beredar kabar bahwa pihak legislatif telah merestui reformasi komponen pajak pertambahan nilai (PPN) yang diajukan kabinet Wen. Bahkan salah satu media pro-pemerintah menyatakan bahwa stimulus khusus siap digelontorkan untuk industri otomotif negeri tersebut. Memang belum ada perhitungan lebih lanjut soal dampak dari pelonggaran moneter secara riil dalam jangka pendek. Namun setidaknya investor kembali bergairah menyambut respon otoritas di tengah perlambatan ekonomi. Patut diingat bahwa pasar masih menerka formula stimulus yang mungkin dirilis, konfirmasi final berada di tangan pemerintah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar