Rabu, 11 April 2012

Krisis Eropa Kembali Hantui Asia

Hari ini bursa regional bergerak melemah dikarenakan kecemasan mengenai krisis hutang Eropa. Nikkei -0.8%, S&P/ASX -1.0%, HSI -1.2%, Taiex +0.2%, Sensex -0.6%, Shanghai Composite bergerak flat dan STI -1.2%. Pasar di Korea Selatan dan Malaysia tutup untuk hari libur. 
Sementara dari pasar forex dilaporkan bahwa USD menguat terhadap JPY. Pasar bereaksi terhadap pemberitaan di Reuters yang dikutip dari sumber yang dekat dengan BoJ. Dikatakan bahwa BoJ kemungkinan akan mempertimbangkan langkah pelonggaran pada pertemuan selanjutnya pada tanggal 27 April. USD/JPY di 80.81 dari 80.67 hari Selasa malam di New York, EUR/JPY di 105.88 dari 105.54 dan EUR/USD di 1.3105 dari 1.3082. Core machinery orders Jepang meningkat 4.8% per bulan di bulan Februari, melampaui ekspektasi dari ekonom yang disurvey Dow Jones dan Nikkei, yang memperkirakan pesanan akan turun 0.5%. Indeks sentimen konsumen dari Westpac-Melbourne Australia turun 1.6% di bulan April menjadi 94.5 vs 96.1 di bulan Maret, level terendah sejak Agustus dan termasuk angka terendah dalam dekade terakhir. Jumlah persetujuan kredit perumahan di Australia turun menjadi 2.5% di bulan Februari dari bulan Januari. Indikator awal jumlah pekerja Australia -0.167 di bulan April dibandingkan dengan -0.135 di bulan Maret.
Harga emas di $1,656.80, sementara minyak Nymex kontrak Mei naik 23 sen menjadi $101.45/barrel.

Tidak ada komentar: