Selasa, 06 Desember 2011

Ekonomi Asia Hadapi Resiko Pelambatan Global


Ekonomi Asia Hadapi Resiko Pelambatan GlobalEkonomiAsia kini menghadapi resiko penurunan yang lebih besar akibat kemungkinan resesi di AS maupun Eropa ditambah ancaman ketidakstabilan arus modal, demikian dikatakan oleh Asian Development Bank.
Tantangan terbesar bagi para pemangku kebijakan di negara Asia Timur terutama adalah menjaga pertumbuhan terhadap ancaman krisis ekonomi global berikutnya. Ketidakpastian ekonomi dunia mencerminkan pejabat regional harus memiliki fleksibilitas yang cukup untuk menyesuaikan kebijakan dengan cepat.
Meski demikian, ADB memprediksikan ekonomi Asia Timur dapat tumbuh 7.2 persen tahun depan setelah mengalami ekspansi hingga 7.5% sepanjang 2011. Namun prediksi ini merupakan skenario terbaik, sedangkan skenario terburuknya, misalnya jika terjadi resesi di AS dan Eropa, maka pertumbuhan di Asia akan turun menjadi 5.4 persen di 2012.

Tidak ada komentar: