Sementara menurut penjelasan Morgan Stanley, emas telah pulih banyak dari pelemahannya baru-baru ini, namun tingginya minat terhadap aset-aset safe-haven, seperti emas, akan terus diuntungkan dari ketidakpastian dari dua benua.
Mengecewakannya Payrolls AS hari Jumat silam, disusul oleh lemahnya angka aktivitas bisnis Eropa, turut menambah kekhawatiran dan ketakutan terhadap resesi double-dip.
Dan suramnya prospek ekonomi kemungkinan akan membuat emas tetap tertopang baik karena dianggap sebagai lindung nilai terutama selama sektor finansial bergerjolak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar