Berdasarkan laporan perusahaan real estat dunia, Jones Lang LaSalle, harga rumah mewah di kawasan Asia naik moderat pada kuartal akhir 2010. Akan tetapi, harga hunian kelas atas justru anjlok di ibukota negara perekonomian terbesar dunia, Beijing.
Valuasi nilai apartemen dan kondominium mewah di delapan kota besar Asia rata-rata naik 1,8% dibandingkan triwulan sebelumnya. Harga rumah relatif stabil karena langkah pengetatan moneter berbagai negara besar pada tahun 2010.
Sementara nilai hunian mewah di Beijing turun 5,4% pada triwulan akhir tahun lalu. Pada saat bersamaan, nilai rumah di Shanghai naik 0,3%. "Meski pasar rumah diterjang pengetatan dari pemerintah China, harga hunian kelas atas di Hong Kong meroket 6,4% antar triwulan," demikian ulasan LaSalle. Tingginya bisnis penyewaan dan minimnya ketersediaan menjadi alasan kenaikan.
Berikut ini adalah persentase kenaikan harga hunian mewah di kota besar Asia lainnya (kuartal IV):
- Kuala Lumpur +10,2%
- Mumbai +2,8%
- Bangkok +0,1%
- Jakarta dan Singapura unchanged

Tidak ada komentar:
Posting Komentar