Tergerusnya kembali EUR tertuama lantaran munculnya kecemasan bahwa krisis hutang zona Euro akan kian memburuk di tahun 2012 sehingga memaksa investor mempertahankan strategi sell on rally untuk Euro. Sementara operasi likuiditas pertama yang di rilis Bank Sentral Eropa dua hari lalu nampak tidak banyak membantu Euro. Namun justru menimbulkan keraguan mengenai besaran dana yang harus dikeluarkan untuk memulihkan perekonomian zona Euro yang kian mendekati jurang resesi.
Ulrich Leuchtmann, kepala riset forex Commerzbank menuturkan bahwa krisis masih jauh dari solusi. Dan pasar mungkin akan melihat lebih banyak tekanan pada obligasi Italia dan Spanyol, sehingga turut menekan EUR. Selain itu tidak ada cukup faktor yang mendukung Euro untuk beranjak lebih tinggi terhadap Dollar hari ini.
Secara teknikal pola pergerakan EUR masih mirip dengan pola pergerakan kemarin. Dimana kondisi indikator EUR seperti Moving Average, Stochastic dan MACD terkondisi bearish. Sehingga rally EUR kemungkinan bakal terbatas dan masih rentan terhadap koreksi lebh dalam.
Dan bila kondisi tersebut terjadi, EUR dapat kembali melemah ke level support diantaranya 1.3040, kemudian ke 1.3000 hingga 1.2970 datau bahkan 1.3950. Sementara penguatan yang terbatas akan membawa EUR setidaknya ke 1.3100, 1.3140 hingga 1.3180.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar