Jumat, 25 November 2011

Wall St Hentikan Penurunan 6 Hari Beruntun


Wall St Hentikan Penurunan 6 Hari BeruntunSempat mengawali perdagangan dari zona merah, saham-saham di Wall Street secara berangsur-angsur mampu berbalik positif setelah menjalani liburThanksgiving. S&P dan Nasdaq juga mencoba menghentikan penurunan 6 hari berturut-turut seiring para investor memburu saham-saham murah. Sesi perdagangan pada bursa-bursa utama AS juga akan berlangsung singkat pada hari Jumat, dan dijadwalkan akan ditutup pada 01.00 WIB.
Indeks Dow Jones Industrial Average sejauh ini telah beranjak naik lebih dari 75 poin dengan saham BofA dan Alcoa mencatat kinerja terbaik. Sedangkan S&P 500 dan Nasdaq Composite juga bergerak menguat dengan masing-masing mengumpulkan 0,75% dan 0,5%. Sektor keuangan dan teknologi berhasil memimpin kenaikan di antara 10 sektor S&P.
Meski begitu, secara keseluruhan baik Dow maupun S&P masih tetap berada di jalur menuju kinerja minggu Thanksgiving terburuk mereka sejak tahun 1932.
Dengan tidak adanya data ekonomi penting pada hari Jumat, maka perkembangan di kawasan Eropa terlihat masih mendominasi pergerakan pasar, di mana KanselirJerman Angela Merkel kembali menegaskan penolakannya terhadap rencana penerbitan obligasi bersama zona Euro. Berita tersebut tentu saja direspon negatif oleh pasar Eropa yang terus mengharapkan akan adanya sebuah solusi permanen dalam mengatasi krisis hutang zona Euro. 

Tidak ada komentar: