Ketua Federal Reserves
Ben S. Bernanke mengatakan bahwa tingkat suku bunga yang rendah di
negara maju akan menguntungkan perekonomian dunia sementara kondisi
tersebut tidaklah menciptakan gangguan perdagangan melalui lemahnya mata
uang. “Keuntungan dari akomodasi moneter di negara maju tidak
diciptakan untuk merubah secara signifikan pada nilai tukar mata uang,”
kata Bernanke di London School of Economics.” Malahan mereka dapatkan
dukungan dengan adanya sejumlah permintaan dari domestik di
masing-masing negara atau wilayahnya,” kata Bernanke kepada panelis
terhadap gubernur Bank of England Mervyn King.
Sementara perekonomian AS
menuntaskan ekspansinya di tahun keempat, inflasi masih dibawah target
Fed di angka 2 persen dan pertumbuhan tidaklah cukup kuat untuk
mencapai pengurangan yang signifikan dalam tingkat penggangguran yang
Bernanke katakan bahwa dia sebelumnya ingin mulai menarik stimulus.
The Fed “yang merendahkan” suku bunga utama telah menempatkan
tekanan naik pada beberapa mata uang, yang mengancam untuk mengikis daya
saing dari negara-negara “ekonomi” kata Mohamad El-Erian, CEO dari
Pacific Investment Management, pada tanggal 15 Maret.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar