Secara sektoral, emiten finansial
mencatat penguatan paling impresif semalam. Indeks Bank KBW melonjak
2,8% ke level tertinggi sejak Mei 2011. Saham Bank of America (BAC)
meraih gain sekitar 4,8% sekaligus menjadi motor penggerak Dow. Adapun
saham JPMorgan (JPM) menguat 3,7% dan menebus kerugian yang diderita
sebelumnya pasca skandal London.
Di sektor komoditi, harga minyak mentah
melambung 1,3% ke $98.31 per barel. Padahal dalam beberapa sesi
terakhir, harga sudah kadung menguat akibat sentimen suplai dari Timur
Tengah.
Emas juga merengguk gain signifikan 2%
hingga mencapai level terbaik dalam 7 bulan terakhir. Aksi jual obligasi
Amerika juga kembali muncul sehingga yield instrumen hutang bertenor
10-tahun naik dari 1,72% ke 1,8% dalam waktu singkat, sebelum kemudian
berkisar di 1,74%.
The Fed memutuskan pembelian surat hutang
berbasis perumahan senilai $40 miliar setiap bulan selama diperlukan.
Stimulus kali ini berbeda dengan pelonggaran terdahulu, di mana Fed
sebelumnya lebih memilih pembelian obligasi negara. Bernanke dan kolega
juga kembali mengukuhkan suku bunga di level rendah sampai medio 2015.
Tadinya, bank sentral mematok suku bunga rendah hingga 2014 saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar