Rabu, 16 November 2011

Geithner: Recovery Eropa Lambat


Geithner: Recovery Eropa Lambat"Eropa tidak cukup cepat bergerak mengatasi krisis hutang, tetapi solusi memang sedang dijalankan," tegas Menteri Keuangan Amerika Serikat (AS), Timothy Geithner. Amerika menilai Eropa tengah mengerjakan pekerjaan paling sulit terlebih dahulu sehingga wajar jika hasilnya tidak terlihat dalam waktu cepat.
Pendapat Geithner diutarakan dalam event The Wall Street Journal CEO Council. Ia mengatakan bahwa krisis hutang Eropa telah mengganggu pertumbuhan di Eropa dan AS. Amerika sangat berkepentingan terhadap resolusi yang sudah ada. Pasar dunia saat ini sedang mengamati negara-negara Eropa untuk melihat apakah krisis hutang dapat segera ditangani. Hari Selasa, Badan Statistik Uni Eropa melaporkan angka GDP di Eropa yang tumbuh sebesar 0.2% dan lebih rendah dibandingkan angka 1.4% yang tercapai pada kuartal III tahun 2010. Para ekonom masih mengkhawatirkan penyebaran krisis hutang mungkin akan berujung pada resesi.
Berbicara di hadapan pemimpin perusahaan-perusahaan besar, Geithner mengatakan bahwa tantangan mendasar Eropa adalah stabilisasi sistem keuangan. Eropa juga harus memastikan bahwa Italia dan Spanyol dapat meminjam dana pada tingkat suku bunga yang masih terjangkau.

Tidak ada komentar: