Senin, 04 April 2011

Gold trend up

Harga emas naik seiring menguatnya euro dan tingginya harga minyak akibat krisis Afrika Utara dan Timur Tengah. Meskipun bagusnya data tenaga kerja AS sempat grogoti performa emas, namun krisis berlanjutnya kerusuhan di Timur Tengah kembali bangkitkan permintaan terhadap aset safe-haven. "Ada risiko geopolitik di tengah gejolak Afrika Utara dan Timur Tengah yang turut pacu reli minyak. Emas terlihat ikuti jejak kenaikan harga minyak dan euro dalam beberapa hari terakhir," kata Darren Heathcote, manajer Investec Australia.

Emas masih berupaya raih rekor $1447 bahkan setelah terkoreksi tajam hingga sentuh $1412 pada hari Jumat lalu, ungkap analis teknikal Reuters Wang Tao. "Reli emas masih bertahan, namun akan diperdagangkan sideways sembari menanti katalis lebih lanjut," papar dealer Singapura yang diwawancarai Reuters seraya katakan emas akan bergerak ranging di kisaran $1410 hingga $1445. Data CFTC juga tunjukkan meningkatnya posisi long emas seiring logam mulia dekati rekor tertingginya.

Tidak ada komentar: