Selasa, 08 Maret 2011

Saham AS Berjangka Menguat Seiring Dengan Koreksi Minyak

Saham AS berjangka mengindikasikan pembukaan yang cukup solid di bursa Wall Street hari Selasa, bersamaan dengan menurunnya harga minyak ditengah laporan bahwa Moammar Gaddafi akhirnya menginginkan perdamaian dari krisis Libya.
 
Sekitar satu jam sebelum bursa AS dibuka, indeks saham futures DJIA diperdagangkan naik 27 poin, di level 12,105, sementara indeks futures S&P500 menguat 4.50 poin ke level 1,313.25 dan Nasdaq futures bertambah 4.00 poin di level 2,328.50.
 
Saham AS sempat ditutup melemah hari Senin, akibat kekhawatiran tipisnya supply sehingga menopang harga minyak di rekor harga tertinggi baru disaat bersamaan saham teknologi terpukul oleh downgrade di sektor semikonduktor. Namun hari ini harga minyak telah terkoreksi turun didukung oleh laporan beberapa negara produsen minyak akan menambah produksi dan kemungkinan Gaddafi akan mundur.
 
Minyak mentah berjangka masih diperdagangkan di level $105.20 per barrel, turun -0.26%. Kalender ekonomi yang mempengaruhi pergerakan relative sepi namun pertemuan menteri keuangan AS Timothy Geithner dengan Presiden ECB Jean-Claude Trichet akan menjadi fokus pasar.

Tidak ada komentar: