
Pasar tampaknya tidak akan mentoleransi adanya hasil negatif pada rilis data. Apalagi Amerika Serikat (AS) hanya mampu membuka 36 ribu lapangan kerja pada bulan Januari lalu atau jauh dari harapan ekonom. Tidak hanya itu, kehadiran badai salju kian membuat proyeksi jobs Februari dalam tanda tanya besar.
Sementara itu, pergerakan indeks saham bisa makin liar di tengah ketidakpastian situasi Timur Tengah. Volatilitas harga minyak bisa berpengaruh besar bagi kinerja saham-saham di Wall Street. Sebagai catatan, harga minyak mentah pekan lalu sudah melonjak hingga 9% seiring eskalasi politik Libya.
Di samping data tenaga kerja, salah satu indikator penting minggu ini adalah data manufaktur. Hasil positif pada data bisa memulihkan trauma Dow Jones yang pekan lalu terpangkas 300 poin hanya dalam tiga sesi perdagangan! Tak ayal, bursa AS mencatat performa terburuk sejak medio November setelah indeks S&P minus 1,7%, Dow kehilangan 2,1% dan Nasdaq merugi 1,9%.
Agenda Ekonomi AS Pekan Ini:
Senin:
- Departemen Perdagangan AS merilis personal income & spending. Ekonom memprediksi angka personal income naik 0,3% di bulan Januari, sedangkan personal spending juga surplus 0,4%.
- Chicago Purchasing Index dirilis dengan perkiraan turun 65.5 dari catatan bulan lalu (68.8).
- Laporan pending home sales juga diterbitkan.
- Overstock.com (OSTK) dan Sotheby's (BID) melaporkan pendapatan usaha.
Selasa:
- Institut Manajemen Suplai melepas indeks manufaktur terbaru, yang diprediksi turun ke 60.5.
- Domino's Pizza (DPZ) diprediksi membukukan profit 40 sen per lembar pada data pendapatan terkini.
Rabu:
- Beberapa peritel melaporkan earningsnya sebelum pasar dibuka, antara lain Costco (COST), BJ's (BJ), Staples (SPLS) dan Petsmart (PETM).
- Investor akan mendapat laporan sektor jobs pertama dari 3 data yang akan dirilis pekan ini. Data tenaga kerja sektor swasta versi ADP bisa mencerminkan hasil data jobs berikutnya. Analis memperkirakan sektor swasta hanya menarik 163 ribu tenaga kerja baru, turun dari angka bulan Januari, 187 ribu.
Kamis:
- Spesialis saus botol, Heinz (HJZ) dan Del Monte (DLM), melaporkan data pendapatannya.
- Investor disuguhkan angka klaim pengangguran mingguan dan laporan industri dari Institute Supply Management. Ekonom memperkirakan klaim inisial naik jadi 400 ribu dan ISM service's turun jadi 59 dibandingkan laporan tahun lalu, 59.4.
Jumat:
- Laporan pamungkas jobs akna menjadi headline sepanjang hari. Wall Street memperkirakan tambahan lapangan kerja sebanyak 180 ribu di bulan Februari dengan rate pengangguran juga naik ke 9,1%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar