Sabtu, 05 Mei 2012

Menguatnya Harapan QE3 Dukung Emas


Menguatnya Harapan QE3 Dukung Emas
Emas naik pada hari Jumat seiring investor yang menjual minyak mentah dan bursa saham membeli emas pasca data nonfarm payroll AS yang lemah mendorong daya tarik investasi emas dalam spekulasi bahwa melemahnya perekonomian dapat memicu pelonggaran kebijakan tambahan dari Federal Reserve. Namun emas masih ditutup turun sebesar 0.6% untuk tingkat minguan.
Gubernur Fed Ben Bernanke “telah mengatakan bahwa QE3 tergantung data yang akan datang. Pada pidato selanjutnya ia akan kembali menegaskan bahwa Fed bersedia mengambil tindakan lebih," ucap Axel Merk, CIO pada Merk Funds. "Salah satu alasan kenaikan pada harga emas adalah periode konsolidasi yang terlalu lama," ucapnya. Emas pulih dari penurunan sebelumnya setelah Dep. Tenaga Kerja melaporkan bahwa AS menambahkan 115,000 pekerja pada payrolls bulan lalu, perlambatan selama 3 bulan berturut-turut. Investor juga terus mencerna berita bahwa grup CME memberikan penangguhan selama 90 hari untuk menerapkan aturan baru yang akan menaikkan margin untuk sejumlah bursa anggota sebanyak 1/3.

S&P, Nasdaq Cetak Pekan Terburuk Di Tahun 2012


S&P, Nasdaq Cetak Pekan Terburuk  Di Tahun 2012
Bursa saham AS anjlok cukup dalam pada area negatif hari Jumat, setelah pemerintah melaporkan bahwa tingkat perekrutan melambat di bulan April, memicu kecemasan mengenai pemulihan ekonomi. S&P 500 dan Nasdaq mencetak penurunan mingguan terburuk tahun ini. Non-farm payrolls naik kurang dari perkiraan, dengan menambah hanya 115,000 pekerjaan di bulan April, jauh di bawah ekspektasi sebesar 170,000. Namun, tingkat pengangguran turun menjadi 8,1%, level terendah sejak Januari 2009.
“Sangat jelas bahwa pemulihan ekonomi diragukan, perekonomian membutuhkan pertumbuhan yang orgnaik dan laporan ini tidak menunjukkan hal tersebut,” ucap Todd Schoenberger, kepala manajer pada The BlackBay Group. “Tingkat partisipan turun dan rata-rata jam kerja berkurang, meski kita mendapat pekerjaan, kekuatan belanja masih lemah.” Kendati mengecewakan, trader mengatakan data tenaga kerja tidak cukup lemah untuk memaksa Fed mengambil stimulus tambahan, yang merupakan katalis positif bagi saham. “Bullish pada pasar beresiko berakhir, inti dari laporan ini adalah pasar tenaga kerja melambat, namun tidak cukup untuk membuat Fed meluncurkan QE3," menurut riset  BofA Merrill Lynch.

Jumat, 04 Mei 2012

Emas Dibayangi Ketidakpastian Pemilu Prancis-Yunani


Emas Dibayangi Ketidakpastian Pemilu Prancis-Yunani
Emas berjangka anjlok di hari Jumat ke level terendah nya sejak 23 April, sekaligus membukukan pelemahan dalam empat hari berturut-turut seiring ketidakpastian pemilu di Prancis dan Yunani.

Disamping itu para investor masih berhati-hati menjelang laporan data tenaga kerja AS yang dapat menghidupkan kembali harapan langkah QE3 dari Federal Reserve. Seperti kita ketahui penambahan stimulus berupa QE3, dapat meningkatkan likuiditas dan sempat mendongkrak Emas ke level tertigngi $1920 per troy ons di bulan September lalu.
Ekonomi AS diperkirakan akan mendapatkan tambahan 168,000 tenaga kerja di bulan April, naik dari 120,000 tenaga kerja di bulan sebelumnya.
Resiko paling besar untuk Emas juga datang dari pemilu Prancis dan Yunani di akhir pekan ini, terutama pemilu Yunani yang berpotensi menghasilkan respon yang negatif akibat ketakutan penyebaran krisis utang ke kawasan Eropa lainnya. 

Technical Analysis, May 4th, 2012


CURRENCY
RANGE
TREND
RESISTANCE
SUPPORT
BUY
SELL
OBJ
CUT
EUR/USD
1.3070-1.3240
Down
1.3300
1.3120

1.3180
1.3070
1.3240
1.3240
1.3060
USD/JPY
79.30-81.00
Up
81.10
79.30
79.90

81.00
79.30
80.50
78.70
GBP/USD
1.6100-1.6280
Down
1.6340
1.6160

1.6220
1.6100
1.6280
1.6280
1.6100
USD/CHF
0.9050-0.9220
Up
0.9230
0.9050
0.9110

0.9220
0.9050
0.9170
0.8990
AUD/USD
1.0180-1.0350
Down
1.0410
1.0230

1.0290
1.0180
1.0350
1.0350
1.0170
NIKKEI
9120-9300
Up
9310
9120
9180

9300
9120
9240
9060
HANGSENG
20880-21060
Down
21120
20940

21000
20880
21060
21060
20870
KOSPI
264.80-266.60
Down
267.20
265.40

266.00
264.80
266.60
266.60
264.70
GOLD
1661.40-1683.90
Down
1691.40
1668.90

1676.40
1661.40
1683.90
1683.90
1661.40

Kamis, 03 Mei 2012

Pasar Menantikan Lelang Obligasi Spanyol dan Perancis Sore Ini

Eropa masih menjadi sorotan. Sementara perhatian pelaku pasar beralih kembali ke Eropa. Kemarin pasar dikejutkan dengan data aktivitas manufaktur di beberapa negara zona euro yang di bawah ekspektasi pasar dan tingkat pengangguran kawasan euro yang meningkat menjadi 10,9%. Data-data tersebut langsung memperlemah nilai tukar mata uang kawasan dan memperkuat dollar AS seperti terlihat adanya sentimen pengalihan resiko.

Hari ini pasar kembali akan dihadapkan dengan data-data dari Eropa yaitu lelang obligasi 3 dan 5 tahun dari Spanyol dengan target 1,5-2,5 milyar euro, lelang obligasi 5,9,10 dan 13 tahun dari Prancis dengan target 6,5-7,5 milyar euro dan pengumuman kebijakan moneter dari bank sentral Eropa (ECB).

Pasar akan melihat bagaimana minat dan tingkat imbal hasil pembelian obligasi Spanyol dan Prancis setelah Spanyol diturunkan peringkat hutangnya sebanyak dua tingkat oleh S&P dan masa pemilu Prancis. Minat yang kurang, apalagi bila ditambah dengan tingkat imbal hasil yang meninggi dibandingkan lelang sebelumnya, akan kembali menjadi menekan mata uang kawasan dan tentu saja menekan indeks saham negara masing-masing karena hal ini mengindikasikan resiko investasi yang meningkat di kedua negara tersebut dan kawasan Eropa pada umumnya.

Bila menilik dari data terakhir bank sentral Spanyol, demand terhadap obligasi negara masih tinggi tapi dengan komposisi pembeli yang berubah drastis.  Domestik (bank-bank lokal) kini menjadi pembeli terbesar obligasi negara dibandingkan dengan pihak asing. Tapi domestik ini menggunakan dana pinjaman murah dari ECB untuk membeli obligasi pemerintah tersebut. Hal ini mengindikasikan bahwa bank-bank lokal sebenarnya tidak ada dana untuk membeli obligasi dan pihak asing tidak berani lagi mengambil resiko besar untuk masuk ke Eropa terutama ke negara-negara yang sedang terancam krisis hutang seperti Spanyol, Italia, dsb.


Bank sentral Eropa menurut ekspektasi pasar, akan tetap mempertahankan suku bunga di 1 % meski beberapa mengharapkan suku bunga dipangkas. Pasar juga menantikan apakah ECB akan mengeluarkan stimulus keuangan lagi seperti LTRO untuk menopang pembelian obligasi negara oleh bank lokal. Kebijakan stimulus ini bisa turut memperlemah mata uang kawasan untuk sementara.

Malam ini juga ada data penting dari AS yang dinanti pasar yakni data klaim tunjangan pengangguran mingguan dan data indeks aktivitas sektor jasa. Kedua data ini menunjukan apakah pemulihan ekonomi AS tersendat atau masih berjalan sesuai harapan. Tren klaim tunjangan pengangguran beberapa minggu belakangan ini memburuk alias pengangguran naik. Ini yang dapat memicu sentimen bank sentral AS akan mengeluarkan kebijakan QE3 yang akan mengakibatkan dollar AS melemah.

Kedua data dari Eropa dan AS terlihat berkontradiksi. Dari pagi hingga nanti malam jam 8, Eropa akan menjadi fokus dan di atas jam 9 berita dari AS yang akan menggerakan mata uang. Untuk sementara ini mata uang kawasan Eropa seperti euro, sterling dan Swiss akan melemah terhadap dollar AS hingga muncul berita hasil lelang obligasi Spanyol dan Perancis sore ini.

Besok Jumat (4 Mei) pasar akan fokus pada data tenaga kerja- Non Farm Payroll dan data tingkat pengangguran AS yang dapat mengkonfirmasi pasar berkaitan dengan ekspektasi peluncuran kebijakan QE3 AS.  Ekspektasi pasar untuk data NFP adalah 176 ribu sementara tingkat pengangguran di 8,2%.

Bursa Saham Eropa Tertopang Laporan Earnings

Bursa Saham Eropa Tertopang Laporan Earnings Bursa saham Eropa diperdagangkan menguat, setelah hasil lelang obligasi Spanyol yang dinilai relative positif meskipun mengalami downgrade sebanyak 2 peringkat beberapa waktu lalu.

Secara terpisah tingkat suku bunga ECB masih tidak berubah pada 1%, namun para pelaku pasar mulai mendiskon peluang pelonggaran moneter kedepannya, seiring dengan potensi restrukturisasi utang di Spanyol yang kemungkinan akan memerlukan langkah pelonggaran moneter.

Dari sisi korporat, laporan pendapatan berbagai perusahaan Eropa seperti Socgen yang positif turut mengangkat kinerja bursa saham Eropa. Permintaan yang tinggi dari China juga telah membantu BMW membukukan rekor pendapatan Q1, naik 19% menjadi 2.1 milyar Euro.

ECB Pertahankan Bunga 1%

ECB Pertahankan Bunga 1%ECB pertahankan suku bunga di level 1%; sesuai prediksi dan tidak berubah dari pertemuan April 1%. Euro naik 5 pips setelah data dirilis namun EUR/USD masih melemah di sesi London. EUR/USD kini diperdagangkan 1.3130, tidak begitu jauh dari level rendah harian 1.3122. Investor kini nantikan konverensi pers ECB’s Draghi pada pukul 1930 WIB untuk mencari petunjuk lebih lanjut akan outlook kebijakan moneter. Sebagian analis prediksi ECB's Draghi mungkin akan berikan isyarat bahwa bank sentral siap untuk pertimbangkan pelonggaran moneter lebih lanjut demi meredakan kekhawatiran atas krisis utang dan menggairahkan aktivitas ekonomi Eropa. Data terakhir tunjukan melambatnya tekanan inflasi sementara aktivitas manufaktur masih alami kontraksi. Ancaman resesi Eropa cukup jelas setelah Spanyol menjadi korban berikutnya yang resmi masuk ke dalam jurang resesi pada awal pekan ini.

Wall Street Pulih Ke Teritori Positif

Wall Street Pulih Ke Teritori PositifIndeks saham AS berjangika diperdagangkan menguat di hari Kamis seiring para investor menantikan laporan earnings dari General Motors Co dan korporasi lainnya, serta data jobless claims mingguan dan hasil rapat kebijakan moneter ECB.

Menjelang laporan tenaga kerja AS yang diharapkan dapat menunjukkan pertambahan 169,000 tenaga kerja dengan tingkat pengangguran stabil di 8.2%, perdagangan bursa saham AS secara keseluruhan masih dalam kondisi sideways. Terpantau sejauh ini indeks DJIA Futures menguat 0.17% ke level 13,226, sementara S&P500 futs naik 0.21% di level 1,400.50 dan Nasdaq futures menanjak 0.26% diperdagangkan di level 2,734.50 sejauh ini.

Investor Nantikan Keputusan ECB

Investor Nantikan Keputusan ECBECB akan mengumumkan hasil rapat kebijakan moneter di Barcelona hari ini, untuk sementara diekspektasikan tidak ada perubahan suku bunga di level 1%, namun fokus akan tertuju pada konferensi pers Presiden ECB, Mario Draghi untuk memberikan komentar mengenai kebijakan ‘Growth compact’ yang menggantikan ‘fiscal compact’.

Ekspektasi perubahan kebijakan untuk atasi krisis ini terjadi seminggu setelah terjadi perdebatan penghematan anggaran yang kurang efektif untuk merangsang pertumbuhan yang diperlukan agar Eropa keluar dari ancaman resesi. Namun secara keseluruhan, perubahan kebijakan ini masih dinilai positif, ketimbang terus memaksakan diri untuk mereduksi defisit fiskal yang telah mendominasi sentimen market menjadi negatif sejauh ini.

Biaya Pinjaman Obligasi Spanyol Naik

Biaya Pinjaman Obligasi Spanyol NaikSpanyol berhasil dapatkan dana €2,5 miliar namun harus membayar lebih mahal ketika melelang obligasinya hari ini. Jumlah yang didapatkan mencapai batas atas dari kisaran target €1,5 - 2,5 miliar. Meski demikian, biaya pinjaman untuk obligasi bertenor tiga tahun mencapai 4.037% lebih tinggi dari lelang sebelumnya 2.617%. Euro melemah setelah berita dirilis. EUR/USD kini diperdagangkan 1.3135, jauhi level tinggi harian 1.3163 "Permintaan cukup tinggi namun kenaikan biaya pinjaman cukup mengecewakan. Pasar sepertinya harus terbiasa dengan kenaikan yield obligasi pemerintah bermasalah di Eropa pasca pudarnya efek suntikan likuiditas ECB," ujar Peter Chatwell, strategis Credit Agricole CIB, kepada Reuters. Pasar cukup cemas dengan kondisi Spanyol terutama dengan kemampuan pemerintah memperbaiki situasi fiskal dan perbankan. Sementara itu, Commerzbank melihat peluang berlanjutnya kejatuhan euro. "Euro akan lanjutkan pelemahan dan bisa menguji support 1.3067 dan 1.2994," ujar Karen Jones, analis Commerzbank kepada Dow Jones.

Tekanan Inflasi Zona-Euro Berkurang

Tekanan Inflasi Zona-Euro Berkurang Tekanan inflasi berkurang seiring kenaikan harga energi catatkan pertumbuhan terlambat dalam 31 bulan terakhir. Harga input bahan mentah untuk manufaktur juga alami perlambatan dan ini tentunya isyarat akan rendahnya pertumbuhan inflasi tahun ini. Indeks harga produsen (PPI) bulanan catatkan pertumbuhan 0,5% di Maret, lebih rendah dari prediksi dan publikasi sebelumnya 0,6%. Walaupun PPI tahunan catatkan kenaikan 3,3% namun ini merupakan pertumbuhan terendah sejak Juni 2010.

Berkurangnya tekanan inflasi tentu dapat berikan ECB ruang untuk longgarkan kebijakan moneternya lebih lanjut demi menopang performa ekonomi Eropa yang tengah dibayangi resesi. Meski demikian, pimpinan ECB Mario Draghi lebih suka pemerintah Eropa menyusun sendiri strategi untuk ciptakan pertumbuhan ekonomi dari pada mengandalkan bank sentral. Sementara itu, euro melemah di sesi London. EUR/USD kini diperdagangkan 1.3135, jauhi level tinggi harian 1.3163

Fundamental analysis may 3th 2012

Dow, S & P 500 jatuh karena pekerjaan sektor swasta memicu kekhawatiran

S & P 500 dan Dow melemah pada Rabu, karena data menunjukkan bahwa perekrutan sektor swasta tiba-tiba jatuh ke titik terendah tujuh bulan pada bulan April, yang memicu kekhawatiran bahwa laporan kunci pekerjaan Jumat juga akan mengecewakan investor.

Pengusaha swasta AS menambahkan 119.000 pekerjaan pada April, jauh dari harapan untuk 177.000, menurut laporan ADP. Itu memicu rumor pasar bahwa payrolls hari Jumat data akan menunjukkan ekonomi ditambahkan hanya 125.000 hingga 150.000 pekerjaan bulan lalu, jauh di bawah perkiraan konsensus Reuters untuk 170.000.

"Jika semakin sedikit orang yang berpartisipasi dalam pemulihan ini menunjukkan kelemahan mendasar yang kita harus mengatasi, dan jawaban pembuat kebijakan selama ini 'telah kredit mudah. ​​Saya pikir kita perlu lebih dari itu," kata Jack Ablin, kepala investasi di Harris Private Bank di Chicago. Laporan ini terjadi menyusul berita lebih murung dari Eropa. aktivitas pabrik zona Euro berkontraksi lagi bulan lalu, dengan indeks pembelian manajer, dilihat sebagai ukuran bagaimana perekonomian akan jatuh ke level terendah sejak Juni 2009.

Indeks Dow Jones Industrial Average <DJI.> Turun 10,75 poin atau 0,08 persen, ke 13,268.57. 500 Indeks Standard & Poor <. SPX> turun 3,52 poin atau 0,25 persen, ke 1,402.30. Nasdaq Composite Index <IXIC.> Naik 9,41 poin atau 0,31 persen, ke 3,059.85.

Emas jatuh pada lemahnya pembelian fisik dan melunaknya data pekerjaan

Emas jatuh pada Rabu, karena permintaan fisik lemah dan kerugian dalam ekuitas dan komoditas lainnya menyusul yang mengecewakan data pekerjaan sektor swasta AS memperpanjang penurunan logam mulia untuk hari kedua. Logam, yang untuk sebagian besar tahun telah melacak kinerja aset berisiko, datang di bawah tekanan setelah laporan kerja ADP menunjukkan perusahaan-perusahaan AS mempekerjakan orang paling sedikit dalam tujuh bulan pada bulan April, menambah kekhawatiran bahwa perekonomian telah kehilangan momentum.

Pengamat pasar mengatakan data ADP, bagaimanapun, tidak cukup untuk mengubah pandangan bahwa jangka kuat dari indikator ekonomi AS telah menghancurkan harapan pelonggaran kuantitatif lebih lanjut, atau pembelian obligasi pemerintah, oleh Federal Reserve.

Pasar emas menantikan untuk hari Jumat data nonfarm payrolls untuk April petunjuk terbaru mengenai apakah bank sentral AS akan terus mempertahankan suku bunga mendekati nol untuk beberapa tahun ke depan dan menggunakan stimulus untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Kecuali kita mendapatkan nomor yang benar-benar suram pada hari Jumat, dengan data gaji tidak akan secara radikal mendorong pasar lebih tinggi ke depan berdasarkan QE," kata Frank McGhee, kepala pedagang logam mulia dari Integrated Brokerage Services LLC.

Emas berjangka AS untuk pengiriman Juni <GCM2> ditutup turun $ 8,40 per ounce pada $ 1,654. Volume perdagangan sekitar 20 persen di bawah 30-hari rata-rata, pendahuluan Reuters data menunjukkan.

Minyak mentah berakhir lebih rendah pada kenaikan persediaan dan data yang lemah

Berjangka minyak mentah AS jatuh pada rabu, tertekan oleh data yang menunjukkan kenaikan persediaan minyak mentah dan oleh data ekonomi yang lemah dari Amerika Serikat dan Eropa yang diperkuat kekhawatiran tentang permintaan untuk minyak dalam perlambatan ekonomi global. Persediaan minyak mentah AS naik pekan keenam, ke tingkat tertinggi sejak tahun 1990, menambahkan 2.840.000 barel dalam pekan sampai 27 April Administrasi Informasi Energi mengatakan dalam laporan mingguannya.

Harapan dalam survei Reuters terhadap para analis adalah untuk kenaikan sebesar 2,5 juta barel. Stok bensin turun 2,01 juta barel dan stok distilasi turun 1,9 juta barel, kata EIA, penurunan yang lebih besar dari yang diharapkan.

Lebih banyak tekanan pada minyak diberikan oleh laporan pemerintah yang menunjukkan pesanan baru untuk barang pabrik Amerika Serikat pada Maret mencatat penurunan terbesar mereka dalam tiga tahun. Departemen Perdagangan mengatakan pesanan untuk barang-barang manufaktur turun 1,5 persen setelah kenaikan yang lebih rendah direvisi 1,1 persen pada Februari.

Minyak menerima tekanan awal dari berita bahwa sektor manufaktur zona euro tergelincir lebih jauh ke penurunan bulan lalu sebagai sebuah krisis tampaknya akan mengambil akar di kalangan anggota inti Perancis dan Jerman, survei menunjukkan.

Di New York Mercantile Exchange, Juni <CLM2> minyak mentah turun 94 sen atau 0,89 persen, ke $ 105,22 per barel, rata-rata 50 hari bergerak untuk bulan depan minyak mentah, setelah diperdagangkan dari $ 104,91 untuk $ 106,05.

Euro jatuh hari ke-3 karena terbebani data lemah berat sebelum liris ECB

Euro turun untuk hari ketiga berturut-turut terhadap dolar pada Rabu setelah data manufaktur Eropa suram menambahkan kekhawatiran tentang perlambatan memperluas di daerah menjelang pertemuan Bank Sentral Eropa dan pemilihan kunci di Perancis dan Yunani.

Euro bangkit dari posisi terendah, bagaimanapun, pada spekulasi Bank Sentral Eropa dapat memberikan bank zona euro dengan likuiditas lebih dalam operasi jangka panjang refinancing ketiga setelah data zona euro, di negara-negara baik hutang dan inti, menegaskan prospek ekonomi memburuk.

Sektor manufaktur Italia menyusut lebih dari yang diharapkan, sedangkan data dari Jerman, Spanyol dan Perancis juga menunjukkan aktivitas pabrik jatuh secara signifikan. Ketidakpastian politik juga tampak besar, dengan pemilihan mendatang di Perancis dan Yunani akhir pekan ini memiliki potensi untuk mendorong euro di bawah $ 1,30 dalam beberapa minggu mendatang.

 ECB pada hari Kamis kemungkinan akan mempertahankan suku ditahan, dan memberikan rincian lebih lanjut dari pakta pertumbuhan Eropa yang mungkin akan diumumkan pada pertemuan puncak di bulan Juni, menurut Douglas Borthwick, managing director Perdagangan Faros di Stamford, Connecticut.

"Mungkin ada diskusi oleh ECB pada menyesuaikan potongan pada jaminan itu berlaku untuk dana LTRO, tapi saya yakin diskusi ini akan datang sekitar pertemuan Juli," katanya. "(Presiden ECB) Mario Draghi kemungkinan akan tetap hawkish terhadap inflasi." Sebuah injeksi kas ECB, atau LTRO, akan memberikan biaya rendah likuiditas kepada bank-bank zona euro, yang positif potensial untuk euro.

Bursa saham Hong Kong diperkirakan lemah, CCB, BOC dalam fokus

Bursa HK cenderung membuka sedikit lebih lemah pada hari Kamis, dipicu oleh kerugian Wall Street setelah data pekerjaan sektor swasta AS yang , lemah menimbulkan kekhawatiran yang lebih komprehensif Jumat laporan pekerjaan juga bisa mengecewakan.

China Construction Bank Corp <0939.HK> dan Bank of China Ltd <3988.HK> dalam fokus setelah Temasek Holdings Pvt Ltd [TEM.UL] ditawarkan sekitar $ 1,2 miliar pada Hong Kong yang terdaftar saham di dua dari "China Big Four " bank, menurut lembar jangka menurut Reuters.

Pasar keuangan Jepang ditutup untuk liburan publik dan bisa mengurangi omset di Hong Kong pada Kamis.
Pada hari Rabu, indeks Hang Seng <. HSI> berakhir naik 1 persen pada 21,309.1 setelah penutupan tertinggi pengujian Maret sekitar 21.353 tercatat pada 15 Maret. China Enterprises Index <HSCE.> Listing daratan atas naik 0,6 persen.

Saham Seoul terlihat lebih rendah karena data pekerjaan AS mengecewakan

Seoul saham diperkirakan buka lebih rendah pada hari Kamis, dipicu oleh jatuhnya saham global setelah data sektor swasta AS mempekerjakan jauh di bawah harapan, meningkatkan kekhawatiran bahwa laporan yang lebih komprehensif Jumat pekerjaan AS juga akan mengecewakan.

Perusahaan-perusahaan AS menambah hanya 119.000 pekerjaan bulan lalu, jauh dari yang diharapankan yaitu 177.000, tanda mengkhawatirkan dari pasar tenaga kerja yang telah berjuang untuk mendapatkan traksi dan investor lebih berhati-hati menjelang laporan nonfarm payrolls AS pada hari Jumat. Laporan ini terjadi menyusul berita lebih murung dari Eropa karena aktivitas pabrik zona eropa jatuh ke level terendah sejak Juni 2009.

Bank Sentral Eropa mengadakan pertemuan pada Kamis, dengan menekan pertumbuhan dan menggunakan pembelian obligasi dan langkah lain untuk melindungi anggota euro yang lemah, sementara pemilihan umum di Yunani dan Perancis akan berlangsung selama akhir pekan.

Korea Composite Stock Price Index (KOSPI) <KS11.> Naik 0,86 persen menjadi ditutup pada 1,999.07 poin pada hari Rabu, mencatat sebuah sesi penguatan keempat

sources : reuters