"Kemungkinan peluncuran QE menjadi nihil, kecuali sektor tenaga kerja memburuk," ujar Dennis Gartman, pakar keuangan dan penulis ternama. Ia melihat bahwa konfirmasi program moneter terbaru hanya bisa dilihat pada 2012 mendatang. Mengingat komposisi komite bank sentral akan berubah saat itu, setelah rotasi terhadap 5 anggota komite dilakukan. QE3 bisa langsung meluncur tahun ini hanya jika rerata pengangguran tembus ke atas 10%.
"Pertemuan pertama the Fed bulan Januari depan sangat krusial," ujar Gartman. Terdapat rasa frustrasi di pasar karena bank sentral sejauh ini tidak melakukan apapun. Begitu pula dengan program 'operation twist', yangtidak memberi sentimen signifikan ke pasar.
Merebak ketakutan jika pelonggaran baru nantinya kian mempercepat kenaikan inflasi. Apalagi konsumen Amerika tengah giat memangkas pengeluaran serta kehilangan jumlah lapangan kerja. Pada situasi ekonomi riil seperti sekarang, tidak ada yang bisa menjamin QE3 bisa memperbaiki keadaan. Dua langkah QE sebelumnya bahkan belum bisa memulihkan sektor lapangan kerja dan peningkatan kinerja manufaktur.
"The Fed sendiri tidak yakin dengan efektifitas pelonggaran kuantitatif," ujar Gartman. Aliran likuiditas segar sejauh ini hanya membanjiri sektor perbankan dan berdiam diri di sana, tidak mengalir ke manapun. Tadinya QE1 dan 2 diharapkan mampu mengangkat performa lini tenaga kerja dan industri, namun hingga kuartal III efeknya hanya terasa di pasar modal.