Pelemahan Emas terjadi akibat penguatan dollar setelah Moody’s ancam rating kreditInggris, Prancis dan Austria yang menyandang rating triple-A. Sementara 6 negara lainnya diantara lain, Italia, Portugal, Spanyol, Slovakia, Slovenia dan Malta tidak mendapatkan peringatan terlebih dahulu dan langsung terkena downgrade.
Selain itu, para investor masih menunggu persetujuan hari ini dari para pemimpin politik Yunani terkait draft perjanjian penghematan anggaran yang akan diimplementasikan untuk memastikan paket bailout tahap kedua. Oleh karena itu, Emas masih rentan untuk melemah lagi jika terdapat kekecewaan dari Athena.
Namun outlook jangka panjang Emas agak sulit diprediksi, karena masih terbuka peluang dimana mata uang tunggal Euro hanya digunakan oleh negara inti Eropa, dengan sebagian besar negara Eropa Selatan keluar dari sistem. Dalam skenario tersebut tentunya Emas akan mengalami reli signifikan. Namun di jangka menengah, outlook masih belum dapat dipastikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar