Selasa, 20 September 2011

Sterling Nantikan BoE Minutes


Sterling Nantikan BoE Minutes Sterlingtidak banyak berubah di sesi New York, meski ditopang oleh aksi beli investor Swiss namun aksi jual dapat kembali merebak jika Bank of England isyaratkan stimulus moneter demi topang pemulihan Inggris. "Sterling alami short-covering setelah kemarin cetak level rendah delapan terhadap dollar," ujar Michael Hewson, analis CMC. “Namun, sterling masih dapat turun kembali ke area $1.5485.”
Investor kini nantikan BoE Minutes, yang akan dirilis Rabu, untuk melihat apakah bank sentral pertimbangkan untuk aktifkan program Quantitative Easing yang tentunya akan berdampak negatif untuk mata uang Inggris. "Meskipun kami tidak prediksi BoE akan aktifkan QE, namun buruknya indikator ekonomi Inggris belakangan berikan pasar harapan akan penambahan stimulus moneter demi menopang pemulihan yang rapuh," ungkap Raghav Subbarao, analis Barclays Capital. "Jika BoE aktifkan QE maka sterling akan melemah."

Tidak ada komentar: