Jumat, 18 Maret 2011

G7: Intervensi Bersama Bantu Jepang

Para menteri keuangan dan gubernur bank sentral dari G7 pada hari Jumat mengumumkan intervensi bersama untuk pasar uang untuk pertama kalinya sejak tahun 2000 guna membantu Jepang.
Apakah hal terebut akan efektif untuk jangka panjang masih terlihat, tetapi intervensi bersama sepertinya akan berjalan hari Jumat, dengan dollar AS yang pulih setelah pemberitaan tersebut, pembelian Yen pada level 81.21, naik dari sekitar 79.14 Yen sebelum pengumuman tersebut.
 
Bursa saham Jepang juga menguat di sesi pagi perdagangan, dengan Nikkei rata-rata memasuki pasar di pertengahan hari naik 1.8%.
 
G7 dalam sebuah pernyataan mengikuti conference call pagi: “Guna merespon terhadap pergerakan nilai tukar Yen yang berkaitan dengan bencana yang terjadi di Jepang, dan sesuai dengan permintaan dari otoritas Jepang, AS, Inggris, Kanada dan ECB yang akan bergabung dengan Jepang, pada 18 Maret, dalam sebuah intervensi di pasar uang (valas)”.

Tidak ada komentar: