Kamis, 21 Juli 2011

Gold : Level Teknikal 1611 Emas Berpotensi Diraih Setelah Koreksi


Gold tidak membuat pergerakan signifikan hari ini namun secara keseluruhan masih mempertahankan bias bullish intraday yang cukup kuat.
Pada grafik H4, meski emas membentuk lower high mengindikasikan fase koreksi jangka pendek setidaknya menguji kembali area suppor 1592.00. Anjlok dibawah area tersebut dapat memicu tekanan bearish lebih lanjut mengincar trendline support channel pada grafik H4.
Meski Emas rentan terkoreksi turun pada fase ini, tapi secara keseluruhan skenario utama bullish masih dominan selama harga bertahan diatas area 1577.00, strategi terbaik pada fase ini adalah buy on dip dekat area support 1592 atau 1577 jika koreksi kebawahnya berlanjut dengan stop loss ketat.
Di sisi atasnya, level resisten tampak di area 1611 (Fibonacci projection 100%), tembus diatas area tersebut dapat memicu momentum bullish lebih lanjut mengincar level teknikal selanjutnya di kisaran 1637 (Fibonacci Projection 161.8%).

Demam Emas Asia & Bank Sentral Berpotensi Guncang Harga


Permintaan Emas di Asia & Bank Sentral semakin tinggi menjelang hasil KTT Uni Eropa di Brussels yang dikkhawatirkan belum mampu memecahkan krisis utang zona Eropa ataupun mencegah penyebaran ke system keuangan Eropa.
 
Negara berkembang seperti China dan India terpantau masih aktif melakukan pembelian logam mulia akibat kekhawatiran pertumbuhan global tersebut, dan demi melindungi nilai dari tingginya inflasi dan depresiasi mata uang kertas.
 
Permintaan Emas dari China diekspektasikan naik sekitar 20% ke level 700 ton tahun ini ini dari sebelumnya 570 ton di tahun 2010. Laporan resmi juga menunjukkan laju inflasi pada 6.4% sementara inflasi riil diperkirakan masih mengalami kenaikan. Imbasnya kenaikan permintaan Emas dari Asia masih berkepanjangan, terutama di China dikarenakan kepemilikan Emas diblokir dari tahun 1950 hingga 2003, sehingga pada dasarnya permintaan emas masih naik dari 0.
 
Selain permintaan dari kelas menengah, Bank Sentral turut menambah diversifikasi ke Emas. Di satu sisi, supply emas global termasuk produksi dari hasil tambah masih mentok di level 4,108.2 ton, atau setara dengan nilai $210 milyar berdasarkan running harga Emas terakhir.
 
Tentunya supply Emas ini tidak memadai untuk permintaan cadangan devisa yang berkembang cepat di China. Menurut ekonom Credit Suisse, Dong Tao hanya kenaikan surat utang berharga dari Treasury AS yang dapat memadai permintaan cadangan devisa China senilai $3.2 trilyun pada akhir bulan Juni lalu.
 
Meskipun China hanya menempati peringkat 6 dari kepemilikan terbesar Emas di dunia, namun jumlah kepemilikan Emas China yang terakhir sebesar 1,054.1 ton hanya sekitar 1.6% dari total cadangan devisa China.
 
Kesimpulannya rekor harga spot Emas akhir-akhir ini menandakan bahwa kenaikan nilai Emas masih ditopang oleh arus hot money yang bersifat spekulatif dan sewaktu-waktu dapat berbalik arah, namun permintaan Bank Sentral dan Asia yang cenderung lebih pasif atau melakukan buy dan menahan Emas dalam jangka panjang masih berpotensi menopang kenaikan harga Emas lebih lanjut. 

Rabu, 20 Juli 2011

Berpotensi Menguat Paska Pudarnya Prospek QE2 Inggris

Mata uang Poundsterling terkerek naik, setelah terindikasi minimnya peluang program quantitative easing. Mengenai suku bunga, 7 anggota dewan MPC memilih untuk tidak merubah tingkat bunga, sementara 2 lainnya memilih untuk menaikkan bunga seperti estimasi market.
 
Risalah pertemuan MPC menunjukkan para anggota dewan enggan menaikkan bunga dan cenderung menunggu laju inflasi menurun di saat bersamaan ekonomi Inggris tidak memberikan ruang QE2. Faktor inilah yang menjadi penopang kenaikan pair currency GBP/USD ke level 1.6140 dari level terendah 1.6067 hari ini.
 
Berdasarkan studi teknikal, Bias intraday masih netral di jangka pendek terutama setelah harga belum keluar dari formasi triangle pada grafik H1. Line teratas dari triangle pada kisaran 1.6195 masih menjadi area resisten kuat, trader agresif dapat menempatkan posisi short selling nya di area tersebut dengan stop loss ketat.
 
Di sisi bawahmya, level support terdekat ada di area 1.6060, anjlok dibawah area tersebut dapat memicu tekanan bearish lebih lanut menguji area support kunci 1.5990 – 1.5950 dan merubah bias intraday menjadi bearish.